Daerah Penyuplai Alami Inflasi, Pekanbaru Khawatir Harga Kebutuhan Pokok Melonjak

Rabu, 08 Februari 2023 - 15:59:12 WIB Cetak

Pj Sekdako Pekanbaru Indra Pomi Nasution, saat mengikuti rakor pengendalian inflasi di daerah tahun 2023 secara virtual bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Rabu (8/2/2023).

Betuah Pekanbaru - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, khawatir harga kebutuhan pokok akan mengalami lonjakan dampak terjadinya inflasi di tiga daerah penyuplai di antaranya Bukittinggi, Payakumbuh dan Tanah Datar.

"Saat ini, inflasi di Bukittinggi, Tanah Datar, dan Payakumbuh lebih tinggi dari Pekanbaru. Hal ini akan berdampak ke kita," ujar Penjabat Sekretaris Daerah Kota (Pj Sekdako) Pekanbaru Indra Pomi Nasution, usai rapat koordinasi pengendalian inflasi di daerah tahun 2023 secara virtual bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Rabu (8/2/2023).

Untuk Kota Pekanbaru sendiri, kata dia, angka inflasi sudah berangsur turun di angka 6,8 persen. Untuk itu, pemerintah kota akan berupaya agar inflasi yang terjadi di daerah penyuplai bahan pokok tidak kembali memicu kenaikan inflasi di Ibukota Provinsi Riau.

Salah satu upaya yang akan dilakukan yakni dengan mengintervensi harga melalui gerakan menanam cabai.

"Dari laporan Disketapang, ada masyarakat yang menanam di pinggiran kota. Kami akan meminta mereka menjual hasil panen ke Pekanbaru," ujar Indra.

Sementara itu terkait wacana subsidi bagi angkutan bahan pokok dari Sumbar, disampaikan Indra akan diminta bantuan ke Pemerintah Provinsi Riau. Hal itu mengingat bahan pokok yang diangkut tidak hanya khusus untuk Kota Pekanbaru.

"Karena hasil panen dari Sumbar itu bukan hanya untuk Pekanbaru, tapi juga untuk Bengkalis, Meranti, dan Dumai. Makanya lebih pas itu subsidi dari Pemprov Riau," pungkasnya.***



Baca Juga Topik #Pekanbaru+
Tulis Komentar +
Berita Terkait+