Betuah Pekanbaru - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, kini tengah berupaya mengatasi empat persoalan sesuai instruksi Pemerintah Pusat.

Keempat persoalan tersebut di antaranya, pertama Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Untuk percepatan PEN, pihak perbankan diminta ikut membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Kemudian yang kedua, stunting. Dalam hal ini, Pemko Pekanbaru mengajak perusahaan swasta untuk ikut menyalurkan bantuan asupan gizi kepada 300 anak stunting yang tersebar di 15 kecamatan.

Diharapkan, satu perusahaan bisa membantu dua anak stunting. "Sehingga, Pekanbaru bisa mencapai zero stunting pada Desember mendatang," harap Pj Walikota Pekanbaru Muflihun, Jumat (18/8/2023).

Selanjutnya persoalan ketiga terkait inflasi. Untuk penanganan inflasi ini, Pemko Pekanbaru aktif melakukan pasar murah bekerjasama dengan berbagai pihak.

Terakhir atau persoalan keempat yang mesti diatasi yakni masalah miskin ekstrem. Dari data Dinas Sosial Pekanbaru, ada sekitar 4.000 warga di wilayah setempat yang mengalami kemiskinan ekstrem.

Untuk mengatasi kemiskinan ektrem, Pemko Pekanbaru meminta supaya perusahaan swasta mengucurkan dana tanggung jawab sosial atau corporate social responsibility (CSR) kepada warga yang terdata sebagai miskin ektrem.

"Jadi, mesti ada kolaborasi antara Pemko Pekanbaru dan perusahaan untuk menuntaskan persoalan miskin ekstrem," tutup Muflihun.***