Demam Berdarah di Pekanbaru Ikut Mewabah di Tengah Pandemi Corona

Selasa, 28 April 2020 - 15:51:17 WIB Cetak

Waspada demam berdarah dengue/ilustrasi/net

Betuah Pekanbaru - Di tengah pandemi Coronavirus Disease 2019 atau Covid-19, Kota Pekanbaru juga tengah mewaspadai sebaran Demam Berdarah Dengue (DBD) yang hingga kini telah mencapai 349 kasus, 1 di antaranya meninggal dunia.

Dari data yang dirilis Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, untuk kasus DBD tertinggi tercatat di Kecamatan Tenayan Raya dengan 68 kasus atau penderita, disusul Tampan 50 kasus dan Marpoyan Damai 47 kasus.

Kemudian Payung Sekaki 40 kasus, Bukit Raya 39, Limapuluh 29, Rumbai 24, Sukajadi dan Senapelan masing-masing 15 kasus, Rumbai Pesisir 13, Pekanbaru Kota 5, serta Kecamatan Sail 4 kasus.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru Muhammad Amin mengatakan, meski pihaknya saat ini tengah fokus mengantisipasi penyebaran dan penanganan Covid-19, namun soal DBD juga menjadi skala prioritas.

"Meski sekarang kita sibuk covid, DBD tetap kita tangani. Kemarin kita lakukan fogging ke rumah warga di Jalan Satria," ungkap Amin, Selasa (28/4/2020).

Ia juga meminta peran Puskesmas di masyarakat terus dimaksimalkan. Masyarakat diajak supaya ikut membersihkan lingkungan bersama, melakukan 3M plus. Program Diskes Pekanbaru, kata dia, sudah lakukan penyuluhan kepada masyarakat, baik melalui dinas langsung atau melalui puskesmas. 

"Karena kita wajib turun mengajak masyarakat untuk memerangi DBD. Untuk obat, saya rasa cukup, untuk penanganan DBD cukup," tutupnya. (abd) 



Baca Juga Topik #kesehatan+
Tulis Komentar +
Berita Terkait+