Tenaga Kesehatan Jalani Vaksinasi Massal di RSD Madani Pekanbaru

Ahad, 07 Februari 2021 - 15:07:49 WIB Cetak

Sekretaris Ditjen P2P Kementrian Kesehatan RI Budi Hidayat bersama Walikota Pekanbaru Firdaus MT dan Kepala Diskes Muhammad Noer, meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di RSD Madani, Minggu (7/2/2021).

Betuah Pekanbaru - Tenaga kesehatan (nakes) di Kota Pekanbaru, Riau, menjalani vaksinasi massal yang dipusatkan di Rumah Sakit Daerah (RSD) Madani di Jalan Garuda Sakti, Kecamatan Binawidya, Minggu (7/2/2021).

Penyuntikan vaksin jenis Sinovac bagi nakes tersebut dihadiri Sekretaris Ditjen P2P Kementrian Kesehatan RI Budi Hidayat, Walikota Pekanbaru Firdaus MT, serta sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru.

Di kesempatan itu, Budi Hidayat menyebutkan, proses vaksinasi bagi nakes yang telah bergulir sejak 13 Januari lalu, ditargetkan tuntas hingga Maret 2021 mendatang. Untuk itu, ia mendorong pemerintah daerah agar bisa menyiapkan layanan vaksinasi secara mobile guna menyasar tenaga medis yang belum divaksin.

Untuk percepatan vaksinasi, kata Budi, pemerintah daerah juga bisa membuat pos vaksinasi. Ia menilai cara tersebut bisa meningkatkan efektivitas pemberian vaksin. 

"Jadi ada layanan keliling dan pos vaksinasi, agar bisa menjangkau seluruh tenaga medis," pesannya.

Disampaikannnya, jadwal vaksinasi bagi tenaga kesehatan cukup pendek. Namun jumlah target tenaga kesehatan yang divaksin cukup banyak. Karena itu perlu cara jitu agar proses vaksinasi bisa optimal. 

"Apalagi untuk mencapai herd imunity minimal 70 persen masyarakat sudah mendapat vaksin," tutupnya.

Sementara itu, Walikota Pekanbaru Firdaus MT mengungkapkan, dari 11 ribu lebih tenaga kesehatan di Kota Bertuah, hingga kini sudah ada sekitar 6.900 di antaranya yang sudah disuntik vaksin.

"Kemudian 2.300 tenaga kesehatan proses vaksinaainya terpaksa ditunda karena ada penyakit penyerta," ucapnya.

Sesuai arahan Sekretaris Ditjen P2P Kementrian Kesehatan RI Budi Hidayat, walikota berharap agar pemberian vaksin bagi tenaga kesehatan bisa segera digesa oleh Dinas Kesehatan salah satunya melalui vaksinasi massal.

Dengan demikian, lanjut walikota, ribuan tenaga kesehatan yang belum divaksin bisa segera mendapat vaksin. Para tenaga medis bisa datang ke layanan kesehatan yang membuka vaksinasi.

"Kita targetkan tenaga medis yang tersisa bisa disuntik vaksin secepatnya," tutup dia. (rki)



Baca Juga Topik #kesehatan+
Tulis Komentar +
Berita Terkait+