Betuah Pekanbaru - Juru Bicara Pemerintah Kota Pekanbaru untuk Percepatan Penanganan Covid-19 dr Mulyadi mengatakan, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal dunia kembali bertambah 3 orang.

"Hari ini kami mendapat data tambahan 3 PDP yang meninggal dunia," ungkapnya saat memberi keterangan pers, Rabu (22/4/2020) sore.

Pertama, terang dia, I, laki-laki usia 56 tahun, warga Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan. Pasien ada gejala Covid-19 dan riwayat penyakit radang paru-paru. Pasien dirawat mulai tanggal 19 April 2020 dan meninggal dunia tanggal 21 April 2020. Riwayat perjalanan tidak ada dan hasil swab belum diketahui.

Kedua, AS, laki-laki usia 52 tahun, warga Kelurahan Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukit Raya. Pasien juga memiliki riwayat penyakit radang paru-paru.

"Pasien masuk ke rumah sakit sudah dalam keadaan koma pada 21 April dan meninggal tanggal 21 April 2020. Hasil swab belum diketahui," ucapnya.

Ketiga, H, perempuan usia 61 tahun warga Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan. Pasien juga ada riwayat radang paru-paru, di rawat tanggal 21 April dan meninggal juga 21 April 2020. Untuk hasil swab belum diketahui.

"Jadi untuk laporan hari ini ada dua pasien PDP yang meninggal di Kecamatan Tampan," ujar Mulyadi.

"Kami atas nama pemerintah kota menyampaikan turut berduka cita kepada pihak keluarga dan semoga almarhum dan almarhumah diberi tempat yang layak di Sisi Allah SWT," harapnya menambahkan.

Secara keseluruhan, terang Mulyadi, data PDP hingga Rabu sore berjumlah sebanyak 187 orang dengan rincian 100 di antaranya masih dirawat, 66 sehat dan pulang, serta 21 lainnya meninggal dunia.

Kemudian untuk kasus positif Covid-19 tidak ada penambahan, masih berjumlah 17 kasus dengan rincian 9 orang masih dirawat, 5 sehat dan pulang, serta 3 lainnya meninggal dunia.

"Alhamdulillah untuk kasus positif tidak ada penambahan, semoga seperti ini seterusnya," harap dia.

Sementara untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) bertambah 27 orang menjadi 3.839 orang. Rinciannya 3.514 telah selesai dilakukan pemantauan dan 325 masih dipantau.

"Dalam kesempatan ini kami terus mengimbau masyarakat, mari kita sukseskan PSBB dengan selalu menjaga jarak, keluar hanya untuk urusan yang sangat penting dan menggunakan masker, serta menjaga kebersihan dan rajin mencuci tangan pakai sabun," tutupnya. (abd)