Betuah Pekanbaru - Konfirmasi positif Coronavirus Disease 2019 atau Covid-19 di Kota Pekanbaru, Rabu (13/4/2020) kembali bertambah sebanyak 3 kasus sehingga total menjadi 38 orang.

Juru Bicara Pemerintah Kota Pekanbaru di Bidang Kesehatan dr Mulyadi mengatakan, ketiga tambahan kasus positif corona itu seluruhnya berasal dari Kecamatan Marpoyan Damai.

Tambahan pertama atau kasus positif ke-36 yaitu DAP, perempuan usia 28 tahun, warga Kelurahan Tangkerang Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai. Pasien memiliki riwayat perjalanan dari Kota Padang, Sumatera Barat.

Kedua atau kasus positif ke-37 yakni MJKR, laki-laki usia 22 tahun, warga Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai. Pasien merupakan mahasiswa yang baru pulang dari Jeddah, Arab Saudi, dan transit di Jakarta sebelum dipulangkan ke Kota Pekanbaru.

Sedangkan ketiga atau kasus positif ke-38 yakni SAH, laki-laki usia 47 tahun, warga Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai. Pasien memiliki riwayat perjalanan dari Palembang, Provinsi Sumatera Selatan.

"Jadi penambahan kasus positif ini masih didominasi oleh masyarakat kita yang datang dari luar kota," ucapnya saat memberi keterangan per, Rabu sore.

Selain penambahan kasus positif, terang Mulyadi, pasien positif yang sehat juga bertambah sebanyak 3 orang.

"Termasuk pasien tunawisma yang ditemukan terlantar di halte bis Panam, Kecamatan Tampan," ungkapnya.

"Jadi total kasus konfirmasi positif sampai hari ini berjumlah sebanyak 38 orang. Yang mana 27 orang sehat dan pulang, 7 masih dirawat dan 4 orang meninggal dunia," urainya menambahkan.

Kemudian untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) juga bertambah sebanyak 12 orang menjadi 429 orang dengan rincian 195 di antaranya sehat dan pulang, 187 masih dirawat dan 47 lainnya meninggal dunia.

"PDP hari ini juga bertambah 1 pasien meninggal, yakni Nyoya SH, umur 42 tahun dari Kecamatan Tenayan Raya. Pasien masuk rumah sakit tanggal 13 Mei dan meninggal juga tanggal 13 Mei 2020. Hasil swab belum diketahui," papar Mulyadi.

Selanjutnya untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) juga bertambah sebanyak 15 menjadi 4.357 orang. Rinciannya 4.110 orang selesai dipantau dan 247 lainnya masih proses pemantauan.

Di kesempatan itu, Mulyadi juga menyebut jika Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru akan kembali memperpanjang penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

"Dari hasil rapat evaluasi, untuk PSBB akan diperpanjang," ujarnya.

Untuk diketahui, penerapan PSBB tahap dua di Kota Pekanbaru akan berakhir terhitung Kamis, 14 Mei 2020. Jika PSBB tahap tiga diberlakukan, maka akan diperpanjang hingga 28 Mei 2020 mendatang. (abd)