Betuah Pekanbaru - Warga Kota Pekanbaru yang terpapar dan meninggal dunia akibat virus corona terus bertambah. Hari ini tercatat lagi sebanyak 116 kasus positif dan 5 orang meninggal dunia.

Pelaksana harian (Plh) Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru Zaini Rizaldy Saragih, Rabu (23/9/2020) malam menyebutkan, tambahan 116 kasus positif terbaru tersebar di 11 kecamatan.

Untuk tambahan kasus terbanyak, kata dia, terdapat di Kecamatan Tampan berjumlah 31 orang, disusul Payung Sekaki 14, Bukit Raya 13, dan Kecamatan Marpoyan Damai 12 orang.

Kemudian di Kecamatan Tenayan Raya dan Limapuluh masing-masing ada tambahan 9 orang, Sukajadi 7, Rumbai Pesisir 5, Sail dan Rumbai masing-masing 3 orang, serta di Kecamatan Pekanbaru Kota bertambah 2 orang.

"Sementara 7 kasus positif lainnya, 5 orang merupakan warga luar Provinsi Riau dan 2 orang lagi belum diketahui domilisnya (tempat tinggal) di Kota Pekanbaru," ungkap Zaini.

Kabar baiknya, terang dia, hari ini ada tambahan sebanyak 80 pasien positif yang dinyatakan sembuh. Seluruhnya merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG) yang menjalani isolasi secara mandiri.

Sedangkan untuk tambahan 5 kasus meninggal dunia terbaru di antaranya:

Pertama S, perempuan usia 34 tahun, warga Kelurahan Harjosari, Kecamatan Sukajadi. Meninggal dunia tanggal 23 September.

Kedua ES, perempuan 33 tahun, warga Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Senapelan. Meninggal dunia tanggal 23 September.

Ketiga Z, laki-laki 58 tahun, warga Kelurahan Sidomulyo Timur, Kecamatan Marpoyan Damai. Meninggal dunia tanggal 23 September.

Keempat R, perempuan usia 67 tahun, warga Kelurahan Limbungan Baru, Kecamatan Rumbai Pesisir. Meninggal dunia tanggal 22 September.

Kelima A, laki-laki usia 58 tahun, warga Kelurahan Tampan, Kecamatan Payung Sekaki. Meninggal dunia tanggal 22 September.

"Dengan demikian, maka total terkonfirmasi Covid-19 di Kota Pekanbaru berjumlah sebanyak 2.752 kasus. Rinciannya, 962 orang sudah dinyatakan sembuh, 446 masih dirawat di rumah sakit, 1.296 menjalani isolasi mandiri dan 48 orang meninggal dunia," tutup Zaini. (abd)